Tomura Shigaraki merupakan salah satu tokoh musuh utama dalam serial tersebut. My Hero Academia Dirinyalah dikenalkan sebagai ketua Liga Penjahat serta pewaris dari All For One. Shigaraki dapat disebut sebagai ancaman serius bagi masyarakat karena tujuannya adalah untuk meruntuhkannya.
Mendekati akhir perang, seri memulai petualangan merogoh ke dalam sejarah Shigaraki. Sementara dia dikembangkan lebih jauh, ditemukan bahwa Shigaraki memiliki berbagai kenyataan yang sungguh-sungguh mengagetkan. Pada kesempatan kali ini, penulis ingin mendiskusikan ketiganya tersebut. plot twist terbesar Tomura Shigaraki dalam My Hero Academia . Yuk, simak pembahasannya!
1. Shigaraki merupakan keturunan dari Nana Shimura.
Tidak mengandalkan latar belakang keluarga pahlawannya dapat membentuk nasib seseorang. Sebagai contoh, Dabi berhasil menjadi musuh berdasarkan kenyataan bahwa dia merupakan putra dari pahlawan populer asal Jepang, Endeavour. Faktanya, hal yang sama juga dialami oleh Shigaraki.
Setelah keberadaan keluarganya ditutup-tutupi selama ini, ternyata Shigaraki merupakan anggota bangsawan pahlawannya. Dia sendiri merupaakan putra saudara dari Nana Shimura, pemegang kedelapan dari One For All. Dilahirkan sebagai buah hati Kotaro Shimura, nama aslinya ialah Tenko Shimura.
Meskipun berperan sebagai antagonis, Shigaraki tak pernah bermaksud untuk menjadi penjahat. Justru di masa kecilnya, ia menginginkan impian mirip dengan sang kakek: menjadi seorang pahlawan. Akan tetapi, ambisi tersebut tak mendapat dukungan dari ayahnya.
Walaupun Kotaro lahir sebagai anak pahlawan, dia malah sangat benci pada mereka. Alasannya adalah karena Nana telah pergi meninggalkan Kotaro sejak ia masih kecil. Tidak ada cara lain bagi Nana selain meninggalkan Kotaro demi melindunginya dari All For One.
2. Tangannya yang ada di tubuhnya berasal dari keluarganya.
Fakta ini bukan sekadar plot twist Yang mengejutkan namun sekaligus menjadi sesuatu yang menakuti dan ganggu. Sebagaimana telah diketahui, di bagian pembuka serial ini, Shigaraki sering kali terlihat memiliki beberapa tangan melekat pada tubuhnya, bahkan mencakup wajahnya. Siapa yang menduga bahwa tangan-tangan itu ternyata milik anggota keluarga sendirinya?
Dalam flashback tentang Shigaraki, diketahui bahwa dia secara tak sengaja merenggut nyawa keluarga besarnya ketika masih kanak-kanak. Pada kali pertama Quirk-nya, Decay, muncul, Shigaraki gagal mengendalikan kekuatan barunya tersebut. Akibatnya, ia hampir mencabut segala sesuatunya dari jalurnya dan pada akhirnya ikut serta dalam kematian anggota keluarganya sendiri.
Setelah All For One menyerap Shigaraki sebagai anak didiknya, dia kemudian merampas tangan seluruh anggota keluarga Shimura yang tak disangka-sangka ikut terbunuh oleh Shigaraki. Tindakan ini dilakukan dengan tujuan agar dapat digunakan dalam penguasaan atas Shigaraki. Menggunakan tangannya itu, All For One mengerjai dan menciptakan luka batin pada Shigaraki sehingga menjadikannya sosok jahat sesuai keinginannya.
Bagian tubuh Shigaraki yang dipenuhi tangannya mencerminkan perjuangan dengan rasa sakit serta kesedihan. Ketika ia meletakkan tangan anggota keluarga pada dirinya sendiri, ini melambangkan bagaimana Shigaraki telah didefinisikan oleh kesusahan hidupnya. Tangannya itu pun turut berperan sebagai lambang bahwa dia hanyalah seorang penjahat karena dilempar dalam sebuah bencana, bukannya seseorang yang dilahirkan jahat sejak awal.
Walau demikian, sejalan dengan berlalunya waktu, Shigaraki secara bertahap mulai melepas tangannya satu persatu. Pada akhirnya, seluruh tangan yang merekat di tubuh Shigaraki musnah total usai pembaruan Quirk-nya bernama Decay. Melalui penghancuran tangan-tehnan ini, Shigaraki telah benar-benar terbebas dari segala bebannya. Sebagai hasilnya, kekuatannya semakin ngeri saat dia lepaskan ikatan emosi kepada anggota keluarganya.
3. Decay tidak merupakan Kuasi asli milik Shigaraki
Sebelum Shigaraki menciptakan Decay untuk kali pertama, dia kerap merasakan gatal hebat seluruh badannya. Awalnya, kami menduga hal ini disebabkan oleh dampak samping dari Decay. Melihat betapa merusakkannya kemampuan itu, tubuh Shigaraki harus menyesuaikan diri dengan Quirknnya tersebut.
Akan tetapi, sensasi gatal itu sebenarnya bukan akibat dampak negatif dari Decay; justru karena Decay bukan Quirk yang berasal dari diri sendiri Shigaraki. Hal ini mirip dengan kasus Navel Laser milik Yuga Aoyama. Saat seseorang menerima Quirk tanpa proses alamiah, orang tersebut dapat mengidap suatu penyakit lantaran tubuhnya perlu menyesuaikan diri dengan kemampuan aneh tersebut.
Dalam pertempuran akhir tersebut, All For One menyatakan bahwa Decay tidak berasal dari Quirk alami Shigaraki. Sebaliknya, Decay adalah produk pengubahan dari salinan Overhaul milik Kai Chisaki. Oleh karena itu, kemampuan Decay sangat serupa dengan Overhaul.
Saat Shigaraki masih anak-anak, All For One merampas Quirk alami Shigaraki lalu menempatkannya dengan Quirk Kerusakan. Di sisi lain, Quirk aslinya justru sangat mirip dengan Quirk Milletti, neneknya. Quirk tersebut memberi kemampuan pada penggunanya untuk membuat lingkaran berwarna kuning di kaki mereka sehingga dapat terbang di udara.
Kohei Horikoshi, sang pencipta, pantas dipuji karena menciptakan karakter Tomura Shigaraki. Baik itu sejarah, kemampuan, atau alasan dibalik motivasianya, Shigaraki merupakan tokoh antagonis yang dirancang dengan apik. Lantas, menurut Anda sendiri? Apakah tiga hal tersebut? plot twist Di antara itu, manakah yang paling tidak tersangka menurutmu?