Situasi politik di Kolombia sedang semakin panas.
Miguel Uribe, calon presiden Kolombia, ditusuk oleh seorang individu selama pemilihan di Bogota pada hari Sabtu (7/6/2025). Kejadian tersebut terjadi sesuai dengan zona waktu lokal.
Miguel Uribe adalah putra dari Diana Turbay, seorang jurnalis yang ditawan oleh sindikat narkoba Pablo Escobar di tahun 1990.
Diana wafat saat proses evakuasi.
Menurut laporan Reuters, Miguel Uribe, seorang senator di Kongres Kolombia, saat ini dirawat di rumah sakit lokal dengan keadaan yang serius.
Calon presiden berumur 39 tahun dari partai oposisi konservatif Centro Democratico ini adalah seorang pria,
Partai Centro Demokratis didirikan oleh bekas Presiden Kolombia Álvaro Uribe.
Berdasarkan pengumuman dari pihak partai, serangan tembakan itu terjadi ketika Uribe tengah melangsungkan acara kampanye di sebuah taman umum yang berada di daerah Fontibon.
Partai Centro Democratico mengklaim bahwa penyerang bermasukanya menembak dari arah belakang.
Pihak tersebut menyebutkan bahwa serangan itu bersifat serius namun enggan memberikan informasi lebih lanjut terkait keadaan Uribe.
Menteri Pertahanan Kolombia Pedro Sanchez mengumumkan bahwa pihak berwenang sudah menangkap salah satu pelaku yang diduga terlibat dalam serangan tembakan tersebut.
Dia juga menambahkan bahwa pihak berwenang saat ini tengah menyelidiki kemungkinan adanya partisipasi pihak ketiga.
Sanchez menyebutkan pula bahwa dia sudah mampir ke rumah sakit di mana Uribe dirawat.
Merespon insiden penembakan itu, Presiden Kolombia Gustavo Petro menyampaikan sebuah pernyataan untuk mencela tindakan pelakunya.
Gustavo Petro pun menunjukkan belasungkawanya terhadap keluarga Uribe dengan mengirimkan pesan lewat X.
Petropõ mengatakan, 'Saya tak paham bagaimana meredakan kesedihan Anda. Ini bukan hanya duka kepergian sang ibu, tetapi juga dukacita terpisanya dari tanah air.'
Petro dengan tegas mengungkapkan bahwa pemerintah Kolombia secara absolut dan kuat menentang serangan kekerasan itu dan meminta agar dilakukan penyelidikan mendalam atas peristiwa yang telah terjadi.
Uribe berasal dari latar belakang keluarga berpengaruh di Kolombia yang mempunyai hubungan erat dengan Partai Liberal negeri itu.
Bapaknya merupakan seorang wiraswasta serta ketua federasi karyawan.
Ibunya, sang jurnalistika Diana Turbay, direncankan pada tahun 1990 oleh sekelompok bersenjana yang berada di bawah kepemimpinan mantan penguasa kartel Pablo Escobar.
Diana wafat saat proses evakuasi.
Harus diingat bahwa Colombia telah berkontribusi dalam pertikaian selama bertahun-tahun belakangan ini melawan gerakan-gerakan kiri ekstremis, golongan kriminal yang lahir dari milisi kanan ekstremis, dan otoritas pemerintahan.
Artikel ini sudah dipublikasikan di Tribunnews.com